Tips and Trik Menghemat BBM Mobil Anda

hemat bbm Sumber energi bumi makin lama akan makin langka, begitu juga dengan BBM telah dilakukan penelitian pengembangan dan produksi bahan bakar alternatif, misalnya bio fuel. Akan tetapi bagi pemilik kendaraan lama yang masih menggunakan bensin sebagai bahan bakar mobilnya maka perlu mencermati beberapa trik hemat bahan bakar berikut:

1. Hindari memanaskan mesin terlalu lama
waktu tiga menit adalah waktu yang ideal memanaskan mesin kendaraan Anda. Ketika jarum penunjuk suhu mesin mulai bergerak, Anda sudah bisa menggunakan mobil.

2. Lajukan kendaraan dengan kecepatan konstan
Tetapi tetap mampu berakselarasi seperlunya dan bisa memanfaatkan kendaraan untuk bermanuver. Jika Anda ingin melajukan mobil lebih cepat, setelah pedal gas ditekan sedikit, langsung pindahkan gigi ke posisi yang lebih tinggi. Jangan tunggu sampai putaran mesin naik. Dengan melakukan hal ini saja, Anda sudah bisa menghemat konsumsi bahan bakar sebanyak 5-10 persen.

3. Jika Anda terpaksa menekan pedal gas cukup dalam,
usahakan tidak lebih dari 80%. Manfaatkan gaya dorong mobil untuk melakukan percepatan saat Anda ingin melajukan mobil lebih cepat.
Gunakan gigi yang paling tinggi saat Anda sedang melaju cepat di jalan tol. Putaran mesin pun akan tetap rendah, dan pemakaian bahan bakar pun bisa lebih dihemat.

4.Jika Anda sedang melaju di jalur yang cukup lowong
Misalnya di jalan tol, usahakan kecepatan mobil berada di sekitar 70 km/jam. Ini adalah kecepatan yang paling pas dan terhitung ekonomis.
Jika Anda melebihi kecepatan tersebut, putaran mesin akan meninggi, dan konsumsi bahan bakar akan semakin boros.

5.Jangan injak pedal gas dengan menghentak.
Injakan harus stabil dan bertahap, jika gas diinjak tiba-tiba, otomatis bahan bakar yang akan diisap ke ruang bakar semakin banyak, sementara pada saat itu putaran mesin masih rendah. Akibatnya tidak semua bahan bakar yang masuk ke ruang mesin terbakar. Karena, bahan bakar yang masuk tidak keluar dalam bentuk tenaga, tetapi ikut terbuang lewat knalpot.

Lajukanlah mobil dengan kecepatan konstan. Jangan terlalu sering menekan pedal gas dan melakukan pengereman mendadak, terutama saat lampu hijau telah berganti. Sebelumnya toh Anda sudah memperhitungkan akan melewati lampu merah?

6. Pindahkan transmisi dengan benar
Umumnya mesin mobil bekerja dengan efisiensi pada putaran 2500 hingga 4000 rpm, sehingga pergantian gigi harus diusahakan sesuai daerah putaran.

7.Saat memindahkan gigi persneling, sebaiknya pada rpm yang sesuai spesifikasi kendaraan.
Spesifikasi ini dapat dilihat pada buku manual kendaraan atau dibrosur iklan yang biasanya terdapat keterangan mengenai moment maximum (torsi maximum) dalam satuan kgm/rpm. Satu kebiasaan yang seringkali dilupakan pengendara adalah: tidak segera menyesuaikan gigi persneling setelah penurun kecepatan (deselerasi).
Setelah berlari kencang lalu tiba-tiba ngerem mendadak, sebaiknya oper gigi perseneling ke posisi lebih rendah.

8.Perhatikan penunjukan tekanan pada kendaraan anda
jika tekanannya rendah kerja mesin ringan dan komsumsi BBM irit, jika tekannnya tinggi, kerja mesin berat dan tentu membuat konsumsi BBM makin boros. Coba gunakan Crusie control dimana peralatan ini bisa digunakan untuk menghemat BBM terutama dijalan tol.

9.Periksa kondisi HC (hidrokarbon) dan CO (karbonmonoksida)
Boros atau tidaknya konsumsi bahan bakar juga ditentukan oleh komponen-komponen mesin.
Komponen mesin yang sudah aus membuat pembakaran bahan bakar tak sempurna. Tak ada salahnya Anda memeriksa emisi gas buang. Jika hasil pemeriksaan menunjukkan nilai HC (hidrokarbon) dan CO (karbonmonoksida) terlalu tinggi, ini pertanda pembakaran di ruang bakar tidak sempurna (banyak bahan bakar terbuang percuma).

10. Saat memperlambat atau menghentikan laju kendaraan
Manfaatkanlah pengurangan kecepatan dengan mesin (engine brake). Angkat pedal perlahan, dan putaran mesin pun akan ikut berkurang.

Yang perlu digarisbawahi

- Usahakan memperkecil setting temperatur AC, jika Anda memang tak begitu membutuhkan AC.

- Pompa ban mobil sesuai ukuran karena ban yang kurang keras, tahanan gelindingnya akan keras.

- Aksesori di bodi mobil mempengaruhi pemborosan BBM seperti penambahan kaca spion, antene, ban lebar, foot step karena makin memperbesar hambatan angin kendaraan.

- Modifikasi untuk meninggikan dan mengangkat kendaraaan juga bisa memperbesar angin kendaraan.

Beberapa trik yang mungkin bisa membantu kita lebih bijak menghemat BBM ditengah krisis energi saat ini. Selamat berkendara!

Related Posts by Categories




Dapatkan Penghasilan Tinggi dan Konstan dari Internet Tanpa Meninggalkan Pekerjaan Anda!